faktaintegritas.id –
Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bekasi mencatat sebanyak 1.818 orang menjadi warga baru Kota Bekasi usai libur panjang Lebaran 2022. Data itu berdasarkan permohonan Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) dari luar daerah.
Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bekasi Taufik Rahmat Hidayat mengatakan, data tersebut tercatat pada periode 09-19 Mei 2022. Jumlah ini diprediksi masih akan bertambah.
“Ribuan warga tersebut yang baru saja tercatat sebagai warga pendatang baru di Kota Bekasi,” ungkapnya
Sebelumnya diberitakan, beberapa waktu lalu Kepala Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kota Bekasi Rahmat Taufik Hidayat memprediksi untuk 10 ribu warga pendatang baru nantinya akan tercatat diwilayahnya selepas perhelatan mudik lebaran tahun ini, Prediksi tersebut melihat dari adanya pengaruh urbanisasi.
“Prinsipnya sama dengan DKI Jakarta bahwa kami tidak bisa mencegah warga yang nantinya akan masuk ke Kota Bekasi, Karena kesempatan untuk tinggal dimanapun adalah Hak Warga Negara sepanjang seluruh Warga memiliki Dokumen Administrasi Kependudukan yang lengkap,” ujar dia kepada wartawan.
Taufik juga mengatakan, prediksi ribuan penduduktersebut diantaranya bukan tanpa sebab, Karna apabila pihaknya mengacu melalui data pasca lebaran tahun 2021 saja, ada sebanyak 6 ribuan warga yang tercatat sebagai warga baru di Kota Bekasi.
“Jika melihat kedatangan tanpa pindah datang diproyeksikan mencapai 2x lipat dari jumlah yang menggunakan Surat Keterangan Pindah Warga Negara Indonesia (SKPWNI) atau sekitar 10 ribu orang dan mengacu pada data pasca lebaran 2021 dimana ada warga yang masuk ke Kota Bekasi itu ada sekitar 6.225 orang dan diproyeksikan saat ini bisa bertambah, Karena mengingat pandemi Covid-19 sudah mulai melandai. Sehingga kesempatan untuk warga dari daerah mengadu nasib ke wilayah meningkat,” ungkapnya
Sumber : infobekasi
More Stories
Rivan A. Purwantono Paparkan Sejumlah Inisiatif Strategis Jasa Raharja dalam RDP Bersama Komisi VI DPR RI
Rivan A. Purwantono: Harhubnas Jadi Momentum Penting untuk Kemajuan Transportasi Nasional
Kabar Duka, Ekonom Senior, Faisal Basri Tutup Usia