faktaintegritas.id – Anggota DPRD Kota Bekasi, H. Bambang Purwanto bersama Ketua DPRD Kota Bekasi, Ir. H. Chairoman J Putro berada di RW 16, Perumahan Margahayu, Kota Bekasi dalam rangka penyerahan Baktor untuk warga RW 16, pada Minggu (13/03).
Acara yang dirangkai dengan aktifitas olahraga senam pagi dilanjutkan melihat normalisasi di saluran air sebagai aspirasi warga yang diperjuangkan oleh Bapak H. Bambang Purwanto dari Fraksi PKS.
H. Bambang Purwanto mengatakan “Acara ini adalah serah terima baktor dan realisasi normalisasi yang diberikan oleh Ketua DPRD, bang Choi melalui komunikasinya lewat saya. Sehingga Alhamdulillah hari ini sebagai bentuk rasa syukur dari warga dan pengurus RW 16 maka kita adakan secara resmi,” ucap Bambang.
“Tadi kita bikin acaranya supaya gampang, kerja sama rame-rame kita senam dulu, setelah senam seremoni sebentar, serah terima, kunjungan lokasi dan diskusi. Dari diskusi ini ternyata banyak hal-hal yang disampaikan walaupun timing nya masih agak kurang tepat, karna musrenbangnya sudah lewat, musrenbang kelurahan, kecamatan. Tapi gak papa, nanti mungkin bisa dilakukan di anggaran perubahan tahun 2022,” sambungnya.

Sekretaris RW 16 Perum Margahayu, Zulkifli Zainun mengapresiasi pengadaan baktor ini. “Alhamdulillah dari warga menyambut dengan antusias dari kegiatan-kegiatan yang sudah direncanakan. Terutama kami dari pengurus RW 16 mengucapkan banyak terima kasih kepada anggota dewan yang sudah berpartisipasi didalam pengadaan-pengadaan baktor ini. Mudah-mudahan ini bisa berlanjut,” ujar Zulkifli.
“Untuk aspirasi dari warga adalah karna disini ada berbagai macam kegiatan, antara lain posyandu, PAUD dan sebagainya. Memang masih memerlukan sarana dan prasarana yang dibutuhkan. Ini yang disampaikan melalui Ketua DPRD dan anggota dewan tadi. Mudah-mudahan sarananya bisa dipenuhi untuk kelancaran terutama untuk pendidikan,”

Ketua DPRD Kota Bekasi, Chairoman atau yang akrab disapa ‘Bang Choi’ berharap dengan adanya baktor ini, warga RW 16 Margahayu dapat mengoptimalkan pengelolaan sampah, tidak sekedar mengumpulkan saja, tapi bagaimana untuk bijak dalam mengelola sampah.
“Mudah-mudahan dengan baktor ini bisa dimanfaatkan oleh warga khususnya RW 16 Margahayu, mengoptimalkan pengelolaan sampah, tentunya tidak hanya sekedar mengumpulkan sampah lalu di buang ke TPS, lalu kemudian di buang ke TPA. Tapi bagaimana digerakkan untuk bijak mengelola sampah, yaitu untuk membilah sampah dari rumah tangga. Ini butuh kerja sama, sosialisasi termasuk bagaimana menyiapkan minimal setiap warga itu 3 tempat sampah. Dari sana kita bisa memastikan apakah sampah organik bisa dikelola dengan baik, sampah yang punya nilai ekonomis dikembangkan dengan bank sampah, sementara sampah yang memang sudah tidak berguna bisa dibuang ke TPA,” kata Chairoman.

More Stories
“Sudah 6 X tiap awal tahun hijriyah, LAZ Al Kahfi Peduli Gelar Hapus Tato Gratis, tahun ini diikuti 63 Orang”
HijaberMom Community (HMC) Bekasi, gelar kegiatan SIMOSI dan Sharing Mental Health Awareness
Satukan Langkah Bela Palestina, Adik Asuh RISKA Sukses gelar Nobar Charity Film GAZA HAYYA 3 di Epicentrum XXI Jakarta.