Sah..Fendaby Surya terpilih secara aklamasi pimpin IPSI Kota Bekasi, 3 Poin penting komitmennya

FAKTAINTEGRITAS.ID :   Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Kota Bekasi sukses mengelar musyawarah Kota Luar Biasa (Muskotlub) Tahun 2025 atas rekomendasi dari IPSI Provinsi Jawa Barat. Acara berlangsung di Jakasampurna, Bekasi Barat, Kota Bekasi pada Ahad, (16/2/2025).

Acara dengan agenda pemilihan ketua berjalan lancar dengan hasil aklamasi mengukuhkan Fendaby Surya sebagai Ketua Umum IPSI Kota Bekasi.

Sebagai Ketua Umum IPSI Kota Bekasi terpilih, Fendaby Surya akan melanjutkan kepemimpinan sisa masa jabatan Ketua sebelumnya, almarhum Cing Rahmat Malik, selama 1,5 tahun ke depan hingga akhir tahun 2026

Hadir dalam acara ini, perwakilan KONI Kota Bekasi Ali Akbar dari bidang organisasi dan IPSI Pengprov Jabar, Wahyudi Wakil Sekretaris Umum, Eka Nopita Sagita, dan Lucky Van Salmon sebagai pengurus IPSI Jabar bidang organisasi.

Dalam Pidatonya Fendaby Surya menyampaikan visi dan misi organisasi dengan  mengungkapkan tiga poin penting yang menjadi komitmennya untuk memajukan IPSI Kota Bekasi.

” Bismillah, Insya Allah saya mengajak anggota semua untuk berkomitmen dengan 3 poin penting yaitu :

Pertama, IPSI harus menjadi organisasi yang solid, Oleh karena itu, diperlukan kesungguhan untuk merangkul semua perguruan dan stakeholder dalam pencak silat agar dapar bernaung dan bersatu bersama IPSI Kota Bekasi,

Kedua, Prestasi yang menjadi target utama, yaitu persiapan untuk Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) 2026, dimana Kota Bekasi menjadi salah satu tuan rumah. Ia menargetkan medali emas dan berkomitmen untuk mewujudkan prestasi pencak silat, mengingat banyaknya bibit atlet silat berbakat di Kota Bekasi

Sebanyak 22 medali emas akan diperebutkan dari cabang Pencak Silat pada Porprov Jawa Barat 2026, delapan di antaranya untuk seni dan budaya, sisanya untuk pertandingan. Oleh karena itu, kami harus mempersiapkan cabang-cabang mana saja yang akan kita ambil,” Ungkap Fendaby.

Ketiga, Pentingnya melestarikan pencak silat sebagai budaya Indonesia. Hal ini karena pencak silat telah diakui UNESCO sebagai warisan budaya tak benda yang harus terus dipertahankan. Oleh karena itu, IPSI Kota Bekasi memiliki tanggung jawab untuk menjaga dan mempromosikan pencak silat di Kota Bekasi.” imbuhnya

Lebih lanjut Fendaby menyampaikan rencana akan segera membentuk formatur kepengurusan IPSI Kota Bekasi dan melaporkannya kepada KONI Kota Bekasi untuk memperoleh Rekomendasi SK.

“Kami akan langsung fokus pada persiapan Porda 2026, mengingat babak kualifikasi akan berlangsung di akhir 2025. Kami harus segera mempercepat proses rekrutmen atlet dan persiapan lainnya,” lanjut Fandaby.

Fendaby mengajak masyarakat Kota Bekasi untuk bersama-sama melestarikan budaya pencak silat. “Pencak Silat adalah seni bela diri asli Indonesia, sekaligus budaya bangsa. Kita harus berupaya untuk tampil dan berprestasi, tidak hanya untuk membanggakan Kota Bekasi, tetapi juga membanggakan Indonesia di pentas dunia,” pungkasnya (Linov)