faktaintegritas.id – Plt Wali Kota Bekasi Tri Adhianto mengatakan bahwa pada saat ini pihaknya tengah fokus untuk menyelesaikan sebanyak enam indikator permasalahan yang sejauh ini masih menjadi pekerjaan rumah di sisa masa jabatannya sampai 2023.
Hal tersebut, dikatakan setelah Pemkot Bekasi melaksanakan Musrenbang RKPD Kota Bekasi 2023 yang bertemakan “Konsolidasi Ketercapaian Hasil Pembangunan”
“Ya tadi kan ada kegiatan strategis, dalam hal ini adalah tahun kelima adalah tahun pamungkas, tahun terakhir periode 2018 – 2023. Jadi artinya ada enam indikator yang kemudian belum bisa kita, agar kedepannya dapat diselesaikan di tahun 2023 nanti,” ucap Tri saat dijumpai infobekasi.co.id di Harris Convention Hall Summarecon Bekasi, Kamis (17/03) Siang.
Tri menjelaskan, adapun dari ke-enam indikator yang menjadi titik fokus pihaknya diantaranya lain meliputi Laju Pertumbuhan Ekonomi, Laju Inflasi, Tingkat Pengangguran Tinggi, Kemiskinan, Indeks Pembangunan Manusia (IPM), dan Gini Rasio.
“Dengan dari ke-enam indikator tersebut kita berkacakan pada Kondisi Makro Kota Bekasi Tahun 2020 – 2021, Sehingga untuk tahun kedepan ke-enam indikator itu yang nantinya
menjadi titik fokuskan pada tahun esok,” ulasnya.
Ia juga menyampaikan, kemudian dari ke-enam indikator yang kini menjadi perhatian, beberapa indikator tersebut diantaranya harus segera bisa tertangani dengan sedemikian rupa. Sebab,kata dia hal itu mesti bisa tertangani sebelum masuknya masa kekosongan dari masa kepemimpinan kepemerintahan.
“Tentunya satu refleksi persiapan pada saat nanti adanya kekosongan masa kepemimpinan di tahun 2023 dan 2024 itu juga menjadi satu bahasan penting saya kira dan beberapa permasalahan dari para indikator yang disebutkan bisa ditangani dengan cukup baik kedepannya,” pungkasnya.
Sumber : infobekasi
More Stories
Korlantas POLRI dan PT Jasa Raharja Survey Jalur Tol Trans Jawa, Pastikan Kelancaran Arus Mudik dan Balik Idul Fitri 2025
Laznas YAKESMA gelar run for humanity, 250 juta donasi terkumpul untuk program Gizi bagi Gaza
Miris 50% lebih umat Islam Indonesia tidak bisa baca Al-Qurán, LPQQ DPD Kota Bekasi siaap dukung program gerakan nasional berantas buta aksara Al-Qurán