Normalisasi Kali Pete (kali perbatasan Kota Bekasi dgn Kabupaten Bekasi)

faktaintegritas.id – Alimudin Anggota DPRD Kota Bekasi Fraksi PKS meninjau langsung lokasi pengerukan sedimen Kali pete. Kali Pete yang menjadi pembatas wilayah Mustikajaya, Kota Bekasi dengan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Alimudin sangat mengapresiasi dan berterima kasih atas tindakan warga PTI untuk melakukan Pengerukan normalisasi Kali Pete yang dimotori oleh paguyuban PTI terdiri dari dua wilayah Kota Bekasi Mustikajaya RW 04, RW 015 dan RW 07 dan Kabupaten Bekasi, Tambun Selatan RW 016, RW 017 Jatimulya menggunakan dana swadaya masyarakat, dalam rangka penanggulangan banjir.

Pada saat bincang-bincang alimudin menyampaikan, sebelum saya kesini berkoordinasi terlebih dahulu dengan Kabid SDA Kota Bekasi Bapak Zaenal untuk meninjau Kegiatan Pengerukan Kali pete sebagai bentuk perhatian pemerintah atas kegiatan tersebut. setelah saya konfirmasi melalui telpon Bapak Zaenal merespon dengan cepat dan memberikan saran untuk secepatnya dibuatkan pengajuan Turab sepanjang Kali Pete.

Terkait pemeliharaan kali yang ada di Kota Bekasi merupakan tanggung jawab Balai Besar Wilayah Sungai Ciliwung Cisadane (BBWSCC) yang berada di bawah Kementerian PUPR Pusat. Dinas Sumber Daya Air (SDA) Kota Bekasi harus terus berkolaborasi dan meningkatkan sinergisitas dengan BBWSCC untuk menuntaskan persoalan banjir di Kota Bekasi. Kata Alimudin

Sampah menjadi salah satu penyebab banjir, selain itu diperlukan juga kontrol sosial budaya masyarakat untuk lebih menghargai lingkungan. Peran Pemerintah dalam hal ini juga sangat diperlukan, dengan peraturan-peraturan dan sangsi-sangsi yang ada, diharapkan bisa meminimalkan perusakan lingkungan oleh pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab.
Selain itu juga kekhawatiran masyarakat di PTI, banjir akan semakin tinggi dengan adanya pengembang PT Timah yg salurannya menuju Kali Pete, sehingga perlu duduk bareng bermusyawarah mencari solusi, audensi dengan beberapa pihak, hadirkan pengembang, tokoh masyarakat, pemerintah dan wakil rakyat. ungkap Alimudin

Ketua RW 15 Bapak Dahlan menyampaikan, adanya keseriusan warga PTI, yang terdampak banjir di setiap musim penghujan akibat dangkalnya kali Pete. “Untuk itu secara inisiatif warga pun melakukan swadaya untuk penggalangan dana sukarela untuk mendanai kegiatan operasional pengerukan Kali Pete.

Ketua RW 17 Bapak Rudy Sutopo pun merasakan manfaatnya dengan adanya Paguyuban PTI Lintas wilayah ini, permasalah bersama bisa dikerjakan dan diselesaikan bersama-sama seperti masyarakat berkeluh kesah akibat dangkalnya kali pete penyebab banjir pada saat musim penghujan sehingga sekaranag langsung dilakukan pengerukan, bahkan dg paguyuban ini kita pun bisa memperbaiki Gapura yg ada dijalan Utama. Ungkap Bapak Rudy