Kolaboraksi vaksinasi, strategi kota Bekasi hadapi pandemi.

faktaintegritas.id : Kolaboraksi bukan sekedar kerjasama, namun lebih kearah kemitraan yang harmonis antara Pemerintah Kota Bekasi, Pelaku UMKM, Komunitas, Perusahaan swasta, Akademisi, dan semua elemen lainnya penting sebagai upaya menghadapi pandemi covid-19 melalui program vaksinasi warga kota Bekasi.

seperti halnya kegiatan vaksinasi yang digelar Sabtu-Minggu 14-15 Agustus 2021, hasil kerjasama antara Dinas Kesehatan Pemerintah Kota Bekasi, BBPLK Kota Bekasi, Dinas UMKM Pemerintah Kota Bekasi, Pelaku dan Komunitas UMKM kota Bekasi seperti ; Komunitas Tangan Diatas (TDA), Jaringan Pengusaha Nasional (JAPNAS), Asosiasi Pengusaha Kuliner Indonesia (APKULINDO), Serikat UMKM Nusantara (SUN), Gerakan Nasional Indonesia Kompeten (GNIK), STMIK Bani Saleh, STIAMI dan SMA Al Azhar. sebagaimana dihimpun oleh redaksi faktaintegritas.id.

Ditemui dilokasi Vaksinasi STMIK Bani Saleh, (minggu 15/08/21) Bp Sofian Hadi dari Dinas UMKM Kota Bekasi mengatakan bahwa strategi kolaboraksi ini memang merupakan program pemerintah kota Bekasi untuk mempercepat masyarakat mendapatkan vaksin sehingga akan terbentuk Herd Imunity terhadap virus covid-19. karena Pandemi yang berlangsung sudah hampir 2 tahun ini, sangat berdampak terhadap pelaku UMKM, apalagi dibidang kuliner. dengan pelarangan buka secara offline atau pembatasan yang sangat berdampak terhadap pemasukan Omzet, yang tentunya juga akan berdampak pada kemampuan membayar kewajiban seperti gaji karyawan, beban operasional lainnya. Aksi bersama ini disambut baik oleh para pelaku UMKM, bahkan mereka siap mensupport baik materil maupun non materil sehingga acara ini berjalan dengan lancar, ujar Sofian Hadi yang sudah standby sejak pukul 06.00 di lokasi STMIK Bani Saleh.

Ternyata keterlibatan komunitas dan pelaku UMKM selain mensosialisasikan dan mengajak anggota-anggotanya ikut program vaksinasi ini, banyak juga yang memberikan supporting dengan memberikan makanan dan produknya secara gratis untuk para peserta dan panita vaksin, diantaranya sebagaimana disampaikan Bp Haryono diruang dosen STMIK Bani Saleh sambil menunjukkan Roti dan Donat dari bu Ayang (APKULINDO) dan Kopi kiriman bu Rani (APKULINDO) dan banyak seperti minuman dari Moo nyusu, dan dari Hotmie, serta makanan dari Master Penyet (komunitas TDA Kota Bekasi)

Disisi lain, ketua STMIK Bani Saleh Taufik Maulana, Drs., MBA yang turut hadir guna memastikan acara vaksinasi berjalan sesuai rencana dan tetap memperhatikan protokol kesehatan, beliau mengatakan senang jika kampusnya dijadikan tempat untuk mengelar kegiatan vaksinasi, karena meurutnya sebagai kontribusi dunia pendidikan guna mempercepat pandemi segera berlalu.

lihat juga berita terkait : Pelaksanaan Vaksinasi di STMIK Bani Saleh, Proses cepat meski Prokes ketat.. – Berita nyata sesuai fakta (faktaintegritas.id)

“STMIK Bani Saleh memiliki lahan yang luas, cukup untuk kegiatan vaksinasi yang mewajibkan penerapan protokol kesehatan terkait jaga jarak, selain itu juga memiliki perangkat komputer yang canggih, dapat di integrasikan dengan program dari situs pedulilindungi.id untuk menginput data peserta yang sudah menerima vaksin” ujarnya.

reporter : Priyalinov