faktaintegritas.id – BBM dengan kadar Ron 89 milik Vivo dikabarkan hilang dari pasaran. Kabar Revvo 89 lenyap usai diserbu masyarakat yang banting setir setelah pemerintah menaikkan harga jual Pertalite menjadi Rp10 ribu per liter dari sebelumnya Rp7.650 per liter pada Sabtu (3/9).
Berdasarkan pantauan CNNIndonesia.com, Minggu (4/9), SPBU Vivo Pamulang tidak menyediakan Revvo 89. Menurut informasi petugas, pasokan BBM ron rendah tersebut sudah habis.
Sementara itu, SPBU Vivo di sekitar Bumi Serpong Damai (BSD) menghapus informasi Revvo 89 pada papan harga. Tadinya, Revvo 89 dijual seharga Rp8.900 per liter.
SPBU Vivo Bintaro Sektor 1, 7, dan 9 pun tak menunjukkan informasi harga Revvo 89. Petugas Engkos Koswara mengaku stok habis, karenanya informasi di papan tidak muncul.
“Habis, kemarin diserbu orang-orang setelah ada pengumuman harga BBM naik,” terang dia saat berbincang dengan redaksi.
Harga Revvo 89 itu diketahui mendadak lebih murah ketimbang BBM Ron 90 di SPBU Pertamina yang dijual Rp10 ribu sejak pemerintah mengumumkan kenaikan harga bensin pada akhir pekan lalu.
Hilangnya Revvo 89 ramai dibahas di media sosial. Sejumlah netizen bahkan mempertanyakan hilangnya informasi harga Revvo 89. Cuma tertera informasi BBM Ron92 dan 95 di papan pintu masuk.
Sebelum hilang, Revvo 89 sempat diserbu masyarakat. SPBU Vivo di Daan Mogot, salah satunya, yang menunjukkan antrean mengular pada Sabtu (3/9).
Direktur Jenderal Migas Kementerian ESDM Tutuka Ariadji sebelumnya menuturkan bahwa Vivo akan segera menyesuaikan harga BBM murah di Indonesia karena penyesuaian yang dilakukan pemerintah pada Pertalite milik Pertamina.
“Nanti mereka menyesuaikan lah, harganya berapa tetap dari mereka. Tapi mereka akan menyesuaikan dengan kondisi saat ini,” ujarnya.
Ia menjelaskan bahwa harga BBM Vivo yang turun di tengah kenaikan harga BBM Pertamina disebabkan oleh niat Vivo yang ingin menghabiskan stok bahan bakar jenis Ron-89 mereka, yakni Revvo 89.
“Sebelumnya dan sampai saat ini, Vivo menghabiskan stoknya Ron 89 sampai 2 bulan ke depan dengan harga yang terjangkau masyarakat,” kata Tutuka.
SPBU Vivo menurunkan harga BBM di tengah kenaikan harga BBM Pertamina. Untuk BBM jenis Revvo 89 yang harga sebelumnya Rp9.290 per liter turun menjadi Rp8.900 per liter.
Kemudian, Revvo 92 yang sebelumnya dijual Rp17.250 per liter menjadi Rp15.400 per liter. Lalu, untuk Revvo 95 menjadi Rp16.100 dari sebelumnya Rp18.250.
Redaksi telah menghubungi pihak Vivo. Namun, hingga berita ini diturunkan belum ada manajemen yang merespons pertanyaan redaksi.
Sumber : cnnindonesia
More Stories
Puncak Milad Ke-7 Qudwah Indonesia gelar KolaborasIP Summit 2024: Wujud Kolaborasi untuk Indonesia dan Palestina
Tim digitalisasi direktorat bina KUA & Sarana Prasarana KUA Kemenag pusat kunjungi KUA Pulau Tidung dalam rangka Monev
Rivan A. Purwantono Paparkan Sejumlah Inisiatif Strategis Jasa Raharja dalam RDP Bersama Komisi VI DPR RI