faktaintegritas.id – Lokasi pelecehan seksual terhadap ibu muda di Jalan KH Noer Ali (Kalimalang) ternyata minim penerangan meskipun berada di pinggir jalan padat kendaraan.
Minimnya kamera pengawas di titik-titik wilayah Kota Bekasi, membuat tindak kejahatan makin marak di Kota Bekasi.
Belum lama ini, Seorang perempuan berinisial RP, 27 tahun, yang menjadi korban pelecehan seksual di Jalan Jalan KH Noer Alie (Kalimalang), Bekasi Selatan, Kota Bekasi.
Ketua DPRD Kota Bekasi, Chairoman J Putro mengungkapkan, bahwa Kota Bekasi harus memperbanyak CCTV di titik-titik rawan tindak kejahatan jalanan.
“Saya setuju, dan bahkan mendorong dilakukan mapping lokasi titik rawan kriminal dan difasilitasi dengan monitor CCTV se-Kota Bekasi,” ujar Chairoman, Rabu (23/2/2022).
Selain memperbanyak fasilitas CCTV yang akan dipasang, namun juga pemerataan akses Penerangan Jalan Umum (PJU) di Kota Bekasi perlu juga diperbanyak.
Menurut Chairoman, para pelaku kejahatan kerap beraksi di tempat rawan maupun gelap yang ada di Kota Bekasi.
“sebelum itu perlu dilakukan pemerataan akses bagi pemasangan penerangan jalan umum (PJU), sehingga mampu meminimalisir potensi terjadinya kriminalitas akibat gelapnya malam,” pungkasnya.
Sumber : pojokbekasi
More Stories
Jasa Raharja Perkuat Komitmen Pelayanan dan Koordinasi Antarinstansi Saat Tinjau Lokasi Evakuasi KM Tunu Pratama Jaya
RUPS, Jasa Raharja Setor Dividen Rp1,1 T ke Negara
PT Jasaraharja Putera, Komitmen Perlindungan dalam Insiden KMP Tunu Pratama Jaya di Selat Bali –