2 Perusahaan di Kawasan Industri Jababeka Ludes Dilalap Si Jago Merah

faktaintegritas.id – 2 (Dua) Gedung Perusahaan yaitu PT. Tunas Mitra Sukses, PT. EON Chemical dan 1 (satu) gudang yang berada di Kawasan Industri Jababeka ludes dilalap Sijago Merah.

Kebakaran ini terjadi pada jumat 02/09/2022 dini hari sekira jam 01.15 wib. Diketahui kebakaran berawal dari Selamet Riyadi yang sedang tugas jaga sebagai security di Perusahaan SNIN. Mendengar ada suara ledakan yang cukup keras, lalu mendatangi asal suara ledakan itu yang berasal dari salah satu perusahaan persis dibelakang perusahaan dia bekerja. Setelah sampai dilokasi ledakan terlihat kobaran api menyala cukup besar berasal dari PT EON Chemical.

Melihat api sudah sangat besar, saksipun langsung menginformasikan kejadian tersebut ke pihak Kawasan Jababeka dan melaporkan ke pihak Kepolisian Sektor juga menghubungi Dinas Pemadam Kebakaran.

Kapolsek Cikarang Kompol Mustakim mengatakan, mendapat laporan dari Security di kawasan Jababeka bahwa ada terjadi kebakaran perusahaan, anggota langsung sigap dan bergegas ke lokasi kejadian. Benar, sebanyak 2 (dua) pabrik dan 1 (satu) gudang terbakar dalam insiden tersebut. Saat ini pihaknya masih menunggu hasil dari Puslabfor untuk memastikan dan mengetahui apa penyebab terjadinya kebakaran.Tapi pastinya (penyebab kebakaran) nanti menunggu hasil Pemeriksaan dari Puslabfor,” ujarnya.

Mustakim menuturkan kebakaran terjadi sekitar pukul 01.15 WIB dini hari. Saat kejadian saksi di lokasi pendengar ada ledakan cukup keras dari salah satu pabrik tempat api berasal.

“Jadi terdeteksi api oleh sekuriti kebetulan ini kosong, pada saat itu ada bunyi ledakan. Namanya barang kimia begitu terbakar terus ada bunyi ledakan”. Setelah itu, saksi langsung melaporkan kebakaran ke petugas kepolisian dan pemadam kebakaran setempat. Petugas langsung datang ke lokasi.

Mustakim mengatakan, dipastikan dalam insiden tersebut tidak ada korban jiwa ataupun korban luka-luka karena saat kejadian pabrik dalam keadaan kosong. Korban jiwa nihil korban luka juga nihil. Kalau yang di perusahaan asal mula api itu kosong,” pungkasnya.

Kabid Sarpras Dinas Damkar Kabupaten Bekasi, Mulyadi di lokasi tempat kejadian kebakaran menyampaikan, sejak tadi pagi pihaknya dalam melakukan pemadam kebakaran sudah menggunakan bahan khusus untuk memaksimalkan pemadaman api.

Dari awal, kita sudah menggunakan bahan cairan teepol dalam melakukan pemadaman ini. Teepol adalah sejenis cairan untuk pemadaman api bahan kimia. Penggunaan cairan dari semalam, karena memang yang terbakar ini adalah dari bahan kimia. Ujarnya

Mulyadi mengatakan saat ini pihaknya masih melakukan pendinginan. Selain itu, proses lokalisasi api dilakukan agar api yang masih ada tidak membesar dan menjalar ke bangunan yang lain.

Kendalanya karena yang terbakar ini adalah bahan-bahan kimia. Hingga siang ini alhamdulillah kita sudah mulai melakukan pendinginan.

Sebanyak 15 Unit mobile Damkar dikerahkan dan 60 orang personil kita terjunkan dalam penanganan kebakaran ini, 10 personil dari pihak kawasan Jababeka selebihnya dari pihak Dinas Pemadam Kebakaran. Pungkasnya.